Jumat, 12 Maret 2010

Perbandingan Kode Etik Engineering Dengan Organisasi

Perbandingan Kode Etik Engineering Dengan Organisasi

Untuk seorang engineering kita harus mempunyai etika profesi dalam kegiaatan atau aktivitasnya sehari-hari, baik dalam dunia industri maupun dalam lingkungan masysrakat.
kita sebagai seorang engineering sebaiknya memberi contoh yang baik dalam prilaku, perkataan, bahkan dalam bersikap, kita harus menunjukan kepada semua orang yang terkait dalam dunia industri maupun lingkungan masyarakat bahwa kita adalah seorang engineering yang mempunyai etika yang baik sehingga dengan semua itu kita dapat bekerja dengan profesional dan orang pun akan menghargai kita sebagai engineering yang beretika dan profesional.
kita juga sebagai seorang engineering dituntut untuk dapat memecahkan semua permasalahan yang ad dalam kaitannya dengan dunia industri, contohnya jika ada trouble dalam salah satu permesinan yang dipakai dalam proses produksi maka kita sebagai seorang engineering harus dapat menyelesaikan permasalan tersebut dengan baik dan profesaional tanpa menterbelakangkan etika profesi yang menjadi kewajiban kita seorang engineering yang baik dan profesional.

Organisasi dibentuk untuk membedakan antara tugas dengan wewenang supaya semuanya dapat dijalankan dengan baik dan terorganisir. dalam setiap perusahaan pasti mempunyai struktur organisasi, oleh karena itu organisasi sangat penting bagi setiap perusahaan yang bergerak dalam bidang apapun sebab untuk kelangsungan perusahaan sehingga perusahaan dapat berjalan sesuai dengan tugas dan wewenang yang ada. dalam organisasi juga ada etika-etika yang harus dianut oleh semua yang terkait dengan organisasi tersebut agar organisasi dapat berjalan dengan baik dan saling menghargai antar onggota sehinga tercipta komunikasi yang baik dan tidak terjadi tumpang tindih antara tugas dengan wewenang.

Tidak ada komentar: